Siapa temen travellingmu dan di sosial media selalu sendiri fotonya? Pertanyaan ini sering Aku dapatkan. Setiap orang memiliki kesukaan yang berbeda-beda. Salah satunya ialah suka travelling sendirian (solo traveller) atau bersama tim saat berlibur. Menjadi solo traveller memiliki tantangan yang berbeda dengan travelling bersama tim. Perjalanan sendiri membuat lebih mandiri dalam segala hal. Selain itu, menjadi solo traveller harus berani dalam mengambil keputusan dengan cepat.
           Setiap orang memiliki beberapa alasan suka solo traveller, begitupun denganku. Alasan pertama yang membuatku suka solo traveller ialah pemilihan waktu. Waktu menjadi salah satu pertimbangan saat akan melakukan travelling. Berbagai pertimbangan dilakukan untuk mendapatkan waktu yang tepat. Sering kali perjalanan pending karena tidak bertemunya waktu yang tepat untuk semua tim. Itulah salah satu alasan suka solo traveller, pemilihan waktu hanya bergantung pada kita sendiri. Tidak ada lagi memperhitungkan waktu orang lain yang berdampak dengan harga tiket, dan durasi travelling. Tak ada lagi travelling hanya dalam wacana.
           Selain waktu, solo traveller membuatku lebih bebas dalam menyusun itinerary. Pemilihan destinasi yang akan dikunjungi hingga penginapan ditentukan sendiri. Destinasipun dapat berubah tergantung pada kondisi perjalanan. Solo Traveller tidak selalu sendiri saat menuju destinasi. Diperjalanan Aku bisa bertemu teman yang memiliki tujuan yang sama atau aku mencari teman yang tinggal tidak jauh dari destinasi tersebut. Hal ini dikarenakan tidak semua destinasi dapat dituju sendirian. Aku juga memerlukan teman untuk menjadi photographer atau tourguide. Seperti pegunungan, Aku membutuhkan teman dan tourguide.
            Alasanku suka travelling sendiri sangat berkaitan dengan biaya (cost). Aku sering menekan anggaran perjalanan seperti penginapan. Aku sering landing malam hari sehingga bisa menunggu pagi di bandara atau menempung perjalanan di kereta di malam hari. Aku juga sering menginap di rumah teman untuk menghemat biaya travelling. Saat sudah pagi, Aku langsung memulai perjalanan. Solo traveller bisa berhemat waktu karena tidak membuang waktu untuk menunggu teman yang telat bangun tidur, mandi yang lama atau lama dalam berdandan.
          Meskipun berharap ketemu teman baru diperjalanan, Aku tetap mempersiapkan beberapa peralatan yang sering Aku bawa saat solo traveller seperti Tripod, Monopod, Action Cam. Peralatan tersebut mendukung untuk berfoto sendirian. Saat memutuskan travelling sendirian, Aku tetap siap dalam kondisi apapun. Jagalah barang berharga dengan baik dan tidak terburu-buru serta melengkapi referensi sebelum melakukan perjalanan. Pilihlah destinasi yang tepat dan mencari partner jalan di dekat destinasi atau memiliki tujuan yang sama. Selamat berlibur